Pembimbing : Tikkos Sitanggang

ABSTRAK :

Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh good corporate governance yang diproksikan dengan kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional, likuiditas yang diproksikan dengan current ratio, serta leverage yang diproksikan dengan debt to asset ratio terhadap kinerja perusahaan yang diproksikan dengan return on asset.

Penelitian ini menggunakan data sekunder yang didapat dari laporan keuangan serta laporan tahunan perusahaan. Objek yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017 sampai 2021. Sampel penelitian dipilih menggunakan metode purposive sampling, sehingga terdapat 13 perusahaan yang memenuhi kriteria yang telah peneliti tetapkan. Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi data panel dengan menggunakan EViews 12 untuk mengolah data.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, good corporate governance yang diproksikan dengan kepemilikan manajerial memiliki pengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, good corporate governance yang diproksikan dengan kepemilikan institusional tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja perusahaan, likuiditas yang diproksikan dengan current ratio memiliki pengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, dan leverage yang diproksikan dengan debt to asset ratio memiliki pengaruh negatif terhadap kinerja perusahaan. Secara simultan, good corporate governance (kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional), likuiditas (current ratio), serta leverage (debt to asset ratio) berpengaruh secara bersama-sama terhadap kinerja perusahaan yang diproksikan dengan return on asset (ROA) sebesar 25%.

Kata Kunci:Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Return on Asset