Pembimbing : Aang Syahdina

Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris apakah pertumbuhan penjualan, struktur aset dan free cash flow berpengaruh terhadap kebijakan hutang pada perusahaan manufaktur sub sektor otomotif dan komponen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2019.

Penelitian ini menggunakan data sekunder. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sub sektor otomotif dan komponennya yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019 yang menggunakan metode purposive sampling. Terdapat 7 perusahaan yang memiliki kriteria-kriteria sebagai sampel penelitian. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Alat pengujian menggunakan analisis regresi data panel dengan data time series dan cross section. Analisis data menggunakan Eviews 9.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Free cash flow tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap Kebijakan hutang. Sedangkan variabel pertumbuhan penjualan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan hutang dan variabel Struktur Aset memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan hutang. Secara simultan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan penjualan, struktur aset dan free cash flow berpengaruh terhadap Kebijakan hutang. Hasil uji koefisien determinasi menunjukkan ada pengaruh yang signifikan sebesar 97,83% dan sisanya 2,17% dipengaruhi oleh faktor lain.

Kata Kunci: Pertumbuhan Penjualan, Struktur Aset, Free Cash Flow, Kebijakan Hutang.