Pembimbing : M. Zainuri
Abstrak
Kepatuhan wajib pajak adalah ketaatan wajib pajak untuk lebih tepat waktu dalam menyampaikan laporan SPT, menghindarkan dari segala tunggakan pajak serta taat kepada peraturan – peraturan perpajakan. Untuk meningkatkan pendapatan pajak setiap tahunnya, aparat pajak melakukan reformasi system perpajakan yaitu self assestment system yaitu system pemungutan pajak yang mengharuskan wajib pajak untuk mendaftar, menghitung, membayar dan melaporkan sendiri jumlah pajak yang terutang.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh signifikan pada kesadaran perpajakan, sanksi pajak dan sikap fiskus terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Metode pengumpulan data menggunakan data primer yang digunakan dengan metode purposive sampling dan media angket atau kuesioner dan skala yang digunakan adalah ordinal. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi dan analisis regresi linear berganda dengan SPSS versi 24. Terdapat 2 KPP dan Sampel yang diambil adalah 120 responden dan menggunakan metode purposive sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa keseluruhan dari variabel penelitian yaitu, kesadaran perpajakan, sanksi pajak, dan sikap fiskus terhadap kepatuhan wajib pajak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi dengan persentase 33,4% dan sisanya 66,6% merupakan factor lain diluar variabel yang diteliti oleh peneliti.

Kata kunci : Kepatuhan Wajib Pajak, Kesadaran Perpajakan, Sanksi Pajak, Sikap Fiskus.