Pembimbing : Hasli Ilyas
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Giro Wajib Minimum (GWM) Pada Bank Devisa di Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Devisa di Indonesia. Adapun teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling yaitu sampel yang diambil berdasarkan kriteria-kriteria yang digunakan oleh peneliti. Sampel yang diambil sebanyak 8 bank tahun periode pengamatan 2006-2010. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Direktor Perbankan Indonesia yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Giro Wajib Minimum (GWM) secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap Rentabilitas (ROA), hal ini ditunjukkan melalui hasil uji hipotesis. Pada uji signifikansi regresi linier berganda menunjukkan nilai dari Fhitung sebesar 6,97 > nilai Ftabel sebesar 3,25, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti antara Loan to Deposit Ratio dan Giro Wajib Minimum terhadap Rentabilitas (ROA) memiliki pengaruh signifikan. Pada Koefisien Determinasi (R2) menunjukkan bahwa Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Giro wajib Minimum (GWM) memiliki pengaruh terhadap Rentabilitas (ROA) sebesar 15,53% sedangkan sisanya sebesar 84,48% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Keterbatasan dalam hanya meneliti Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Giro wajib Minimum (GWM) terhadap Rentabilitas (ROA) saja, sehingga tidak memberikan bukti lebih lanjut mengenai variabel lain yang dapat mempengaruhi Rentabilitas (ROA) pada Bank Devisa di Indonesia. Saran penulis untuk penelitian selanjutnya adalah menambah variabel lain yang dapat mempengaruhi Rentabilitas (ROA) dan menambah jumlah (n) data observasi yang dijadikan sebuah sampel dalam penelitian.

Kata Kunci : Loan to Deposit Ratio (LDR), Giro Wajib Minimum (GWM), Rentabilitas (ROA)