Pembimbing : Desnirita
Abstrak
Dalam penelitian ini, penulis meneliti pengaruh Suku Bunga dan Nilai Tukar Dollar terhadap Trend Investasi di DKI Jakarta. Penulis menggunakan software statistik SPSS 17.0, dalam menganalisa data-data Suku Bunga, Nilai Tukar Dollar (Kurs) dan Trend Investasi pada laporan keuangan DKI Jakarta periode 2000 – 2007 per triwulan. Dalam penelitian ini terdapat 3 variabel, yaitu Suku Bunga (X1), Nilai Tukar Dollar (X2) sebagai variabel bebas dan Trend Investasi (Y) sebagai variabel terikat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Suku Bunga dan Nilai Tukar Dollar dengan Trend Investasi. Sebelum melakukan analisa data, dilakukan terlebih dahulu uji normalitas data melalui one sample kolmogorov – smirnov test dan didapat bahwa data yang digunakan dalam penelitian sudah terdistribusi normal, hal ini dapat dilihat pada variabel X serta Y yang memiliki nilai tingkat signifikansi lebih besar dari 0,05.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara Suku Bunga dan Nilai Tukar Dollar secara bersama-sama terhadap Trend Investasi di DKI Jakarta menunjukkan adanya Pengaruh yang positif kuat, F hitung sebesar 21,80 lebih besar dari nilai F tabel 3,33. Artinya dengan tingkat Trend Investasi yang tinggi maka tingakt suku bunga dan nilai tukar Dollar juga meningkat. Maka dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi linier berganda :
Ŷ = -1890,079 + 38,726X1 + 0,192X2 + ε . Konstanta a sebesar -1890,079, koefisien b1 sebesar 38,726, koefisien b2 sebesar 0,192 menyatakan bahwa setiap kenaikan Tingkat Suku Bunga dan Nilai Tukar Dollar akan menaikkan Trend Investasi.

Keterbatasan dalam penelitian ini adalah penelitian hanya meneliti Suku Bunga dan Nilai Tukar Dollar saja sehingga tidak memberikan bukti lebih lanjut mengenai variabel lain yang dapat mempengaruhi Trend Investasi di DKI Jakarta.

Kata kunci : Suku Bunga, Nilai Tukar, dan Investasi.